Kursus komputer bintaro, Keterampilan Harus Diminta Sebelum Mempelajari Ceramah 9 Juni 2018 Mengapa kita kuliah? Tentu saja jawabannya adalah karena Anda ingin mendapatkan penghasilan yang layak di masa depan. Namun sayangnya keinginan ini tidak bisa diraih oleh semua orang yang pernah merasakan kuliah. Beberapa sarjana tidak cukup beruntung untuk mendapatkan pekerjaan. Hanya sebagian kecil yang dapat menikmati pekerjaan segera setelah lulus.
Angka statistik ada sekitar 25.000 sarjana yang menganggur di Bengkulu pada 2017. Tentu saja tidak ada orang yang bercita-cita menjadi penganggur dan tidak ada satu pun kampus yang bertujuan untuk mencetak pengangguran yang berhasil untuk alumni-alumni. Tetapi kenyataannya tidak semanis harapan. Alumni yang menganggur lebih mungkin daripada mereka yang berhasil mendapatkan pekerjaan segera setelah lulus.
Pengangguran tidak perlu ada jika masing-masing kampus mampu mengambil tanggung jawab untuk lulusannya seperti menyediakan keamanan kerja. Tetapi hanya ada 1 atau 2 kampus yang berani melakukan ini, sementara ribuan kampus lain hanya sebatas pendidikan. Dengan kondisi seperti ini maka setiap siswa harus sadar diri bahwa menjadi seorang sarjana bukanlah segalanya tetapi justru awal dari perjuangan kehidupan nyata. Kenapa nganggur? Hanya ada dua kemungkinan jawaban. Pertama, tidak diterima kerja. Kedua, tidak dapat membuat bisnis sendiri.
Tulisan ini akan fokus pada poin pertama mengapa seorang sarjana tidak diterima bekerja. Pekerjaan ada di mana-mana. Pencari kerja juga ada di mana-mana. Tapi mengapa ada pencari kerja yang tidak mendapatkan pekerjaan? Ada banyak faktor, salah satunya adalah karena pencari kerja tidak memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan oleh dunia kerja. Siswa yang hanya berjuang dengan kegiatan akademik atau kuliah di rumah tentu saja akan merasakan pahitnya persaingan kerja setelah ia selesai kuliah. Bagaimana mungkin kita tidak menganggur setelah lulus kuliah? Jawabannya tidak sulit, kita harus memenuhi kriteria yang diminta oleh perusahaan atau instansi baik swasta maupun pemerintah. Berikut adalah beberapa keterampilan utama yang harus kita miliki sebelum lulus kuliah sebagai sikap anti-pengangguran
1. Ilmu Komputer Di era digital ini, kita harus memahami ilmu komputer. Keterampilan terendah yang harus kita miliki adalah menjadi mahir dalam mengoperasikan program perkantoran. Akan sangat menguntungkan jika kami juga memiliki keahlian desain dan pemrograman. Hampir semua pekerjaan membutuhkan keterampilan komputer ini. 2. Bahasa Asing Di zaman global ini di mana dunia kerja tidak lagi dibatasi oleh negara, maka kita wajib memahami bahasa asing. Setidaknya kita harus memahami 1 bahasa asing yaitu bahasa Inggris. Memahami tidak setengah setengah tetapi harus benar-benar mahir. Bahasa asing lain yang mulai banyak dibutuhkan adalah bahasa China, Jepang, dan Korea. 3. Keterampilan Mengajar Salah satu lowongan pekerjaan yang paling banyak tersedia adalah dari dunia pendidikan yaitu sekolah dan lembaga / kursus pendidikan.
Persyaratan yang diperlukan selain kemampuan akademik juga harus memiliki keterampilan mengajar yang baik. Lembaga pendidikan tidak hanya mencari lulusan dari fakultas pendidikan tetapi juga dari disiplin lain dengan catatan juga memiliki keterampilan komunikasi dan pengajaran teknik yang baik. 4. Manajemen dan Kemampuan Organisasi Siswa yang rajin mengorganisir baik di dalam maupun di luar kampus biasanya cenderung tidak menganggur.
Ini karena ia memiliki jaringan yang lebih luas dan menunjukkan kemampuan sosial yang tinggi. Mereka digunakan untuk mengelola organisasi baik dalam hal manajemen dan keuangan. Keterampilan ini tidak disadari dibutuhkan di dunia kerja. 5. Etika dan Kepribadian Di atas empat poin, ada satu lagi point yang vital yaitu bagaimana kita beretika dengan kepribadian yang baik. Dalam sesi wawancara kerja, perusahaan akan mencoba mencari tahu sifat dan etika kita.
seberapa bagus nilai akademik kita tetapi jika kita menunjukkan etika yang buruk kita cenderung ditolak. Alasannya adalah tidak ada orang yang mau bekerja dengan orang yang tidak menyenangkan. Semua keterampilan di atas sangat penting untuk dimiliki tetapi akan lebih dipercaya jika digabungkan dengan bukti nyata yaitu dengan menunjukkan bukti
kompetensi yang kita miliki. Bukti ini dapat berupa sertifikat dari kursus atau lembaga pendidikan, piagam penghargaan, sertifikat kompetensi atau pengalaman kerja.
No comments:
Post a Comment